Menjadi ahli musik adalah apa yang diinginkan banyak orang. Namun keterampilan bermusik tidak langsung didapat, itu membutuhkan banyak latihan. Selama berlatih, ia sering menemui banyak masalah. Masalah dalam praktek musik tentunya banyak hal. Mulailah dengan kurangnya instrumen, tidak ada mentor, tidak ada waktu untuk berlatih musik (manajemen waktu yang buruk), bahkan latihan yang malas. Masalah ini harus diatasi untuk meningkatkan pemutaran. Terutama untuk mengatasi kemalasan dalam bermusik, seseorang harus melawannya. Tentu ini sulit, mudah akan sulit bila tidak tahu caranya. Lebih berbahaya ketika kita malas berlatih musik, akhirnya kehilangan motivasi / bermain musik.
1. Buka Toolbox Anda
Cara pertama adalah membuka pemilik instrumen kita. Biasanya kita malas, bahkan buka case dalam posisi tertutup, kita juga malas. Itu sebabnya membuka kotak alat musik kita akan memudahkan kita dalam berlatih musik. Kami dapat menyimpan instrumen kami dalam kotak tetapi terbuka. Kita juga bisa meletakkan kecapi di atas gitar jika kita memiliki penyangga. Misalkan kita meletakkan gitar di atas dudukan atau biola diletakkan di wadah gitar yang terbuka. Saat musikal ditampilkan, kita akan lebih mudah untuk mengambilnya dan memainkannya dengan rajin.
2. Tempatkan Alat Musik di Tempat Favorit Anda
Penempatan alat musik tentunya penting juga, karena jika kita meletakkan alat di tempat yang jarang kita gunakan, itu menambah rasa malas. Jika kita ingin tinggal di ruang tamu, kita bisa meletakkan instrumen kita di ruang tamu dan jika kita ingin tinggal di kamar tidur, kita bisa meletakkan instrumen di kamar tidur di tempat yang aman.
3. Tentukan waktu terbaik Anda
Setiap orang memiliki aktivitasnya masing-masing. Tentunya untuk menentukan waktu latihan yang fleksibel disesuaikan dengan keadaan individu. Misalnya kita adalah seorang pekerja yang sibuk siang dan malam. Jadi waktu terbaik untuk berlatih adalah di pagi hari, saat suasana hati sedang bugar. Jika kita adalah murid yang sibuk dari pagi hingga siang hari. Tentu waktu terbaik adalah pada sore atau malam hari. Ini sangat fleksibel mengikuti situasi kita sehari-hari. Kami hanya perlu melihat jadwal harian kami dan menentukan kapan kami berlatih. Tentukan waktu terbaik untuk berlatih musik.
4. Tantang diri Anda sendiri
Tantangan merupakan stimulan diri yang cukup efektif, tantangan yang dapat kita kembangkan sendiri lebih dari sebelumnya. Kemudian kami berkata “tidak ada tantangan bagi saya sejak itu”. Kami tidak selalu hanya melihat tantangan eksternal tetapi kami dapat menciptakan kesulitan / tantangan untuk diri kami sendiri. Misalnya, kita menantang diri kita sendiri dengan Tantangan 30 hari, atau selama 15 hari jika terlalu lama. Waktu yang mungkin bebas terserah kita untuk memutuskan.
Bagi mereka yang memainkan alat musik seperti saksofon, flute, klarinet, flute, mereka mencoba memainkan not-not panjang pada tangga nada selama 15 menit setiap hari selama 30 hari berturut-turut. Pianis dapat menghangatkan tangga nada, arpeggio, dan bahkan mempelajari latihan, misalnya 30 menit sehari selama 30 hari berturut-turut. Kemudian tandai dengan ponsel cerdas Anda atau tuliskan kemajuan tantangan tersebut.
5. Hargai diri Anda sendiri
Harga diri juga sangat penting, bagi Anda yang berusaha melakukan latihan dan mengikuti tantangan. Kita dapat menghargai diri kita sendiri karena berhasil menyelesaikan tantangan nyata kita. Misalnya, di akhir tantangan 30 hari, kami menghadiahi diri kami sendiri dengan makanan super lezat yang hampir tidak dapat kami beli. Kita juga bisa membeli sendiri pakaian yang kita suka, atau membeli senar biola kita agar lebih bersemangat dalam berlatih. Hadiahi / hadiahi diri kita sendiri ketika kita mencapai tujuan kita. Ini akan mendorong kita untuk berlatih musik.
6. Ambil kursus musik di kelas musik
Tip keenam adalah mengikuti kursus musik di kelas musik. Mengambil pelajaran musik di kelas musik akan membantu kami meningkatkan keterampilan latihan musik kami. Kami akan didukung oleh para guru musik yang memiliki keahlian dan pengalaman di bidangnya masing-masing agar pembelajaran kami tidak terhambat. Guru Kelas Musik akan membantu kita dalam proses memperoleh pengetahuan, bahkan menjawab pertanyaan tentang masalah dalam ilmu musik dan praktik musik. Mempelajari musik di kelas musik berarti lebih banyak berlatih musik. Karena dengan mengambil kursus musik kita memberikan komitmen pada musik.